Ini adalah pertemuan kedua kita. Maafkan diriku lama tak menjumpaimu, biasa saya adalah manusia SOK SIBUK kata Danu.
Hari ini saya datang bersamanya. Saya ingin kamu mengenalnya agar tidak ada rahasia. Danu kenalkan lah dirimu.
"Hai, namaku Danu Putra Langit, panggil saja Danu" kata Danu. "senang mengenalmu, aku adalah tunangan Ara". "aku cuman menemaninya kesini, silahkan lanjut Ara sayang" kata Danu lagi.
Hari ini aku sangat senang jadi aku cuman akan bercerita tentang tunanganku ini. Karena dia adalah pusat kebahagiaanku sekarang. Tapi entah dimasa depan doakan aku supaya dia tetap menjadi pusat kebahagiaanku selamanya. Tolong jangan beritahu dia.
Kenalan dengannya dari 5 tahun yang lalu. Kami bertemu di salah satu pertemuan para pengusaha muda. Aku sudah menjadi pengusaha sejak masih bersama "mereka" (yang tidak ingin ku sebut sekarang). Aku adalah orang yang dilahirkan dengan bakat pengusaha,*ini yang perlu banggakan.
Pada awal pertemuan pun kami sudah bisa saling mengerti dan nyaman untuk ngobrol. Danu adalah pengusaha muda yang sedang merintih usaha resortnya di Nusa Dua Bali. Setelah pertemuan itu kami cukup sering berinteraksi via facebook, twitter dan tentu saja telpon-telponnan. Pembahasan seputar kerjaan, aku pun punya usaha travel di Legian.
Dan dia belum tahu rahasia terbesarku pada saat itu yang belum sempat aku ceritakan padamu. tidak sekarang yak, lagi bahagia soalnya.
Oke, tidak ada kata jadian. Tapi langsung melamarku *kurang bahagia apa coba dilamar.
Aku adalah manusia jaim sedunia diam-diam menghkhawatirkan. Menerimanya setelah saya bercerita semuanya. Dan betapa hebatnya Tuhan membuat hati cowok ini sangat baik.
Besok aku lanjut lagi yak. Hari ini aku mau mennguapkan kerinduanku terhadap laki-laki baikku.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar